News

Libur Lebaran 2023, Sejumlah Pemuda Karang Taruna di Pangandaran Isi Kegiatan dengan Balap Kano

×

Libur Lebaran 2023, Sejumlah Pemuda Karang Taruna di Pangandaran Isi Kegiatan dengan Balap Kano

Sebarkan artikel ini

LENSAPANGANDARAN.COM – Momentum libur lebaran 2023, sejumlah pemuda di Pangandaran mengisi kegiatan olahraga di sungai.

Tepatnya, di wilayah Desa Cijulang, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Selasa (25/4/2023)

Sejumlah pemuda Karang Taruna Dusun Nusawiru Desa Cijulang menggelar lomba olahraga balap kano.

Lomba balap kano atau bisa disebut kayak ini adalah ajang olahraga atraksi air yang kembali digelar di Pangandaran setelah sempat absen lima tahun terakhir.

Di libur lebaran 2023 ini menjadi momentum para pemuda Nusawiru Desa Cijulang menggelar kembali lomba kano.

Lomba kano ini tidak hanya diikuti oleh warga setempat, namun juga diikuti dari berbagai peserta se_ Kabupaten Pangandaran.

Peserta balap kano diikuti oleh 50 peserta dari berbagai kalangan usia. Keseruan olahraga tersebut terlihat saat peserta berusia muda memulai lomba.

Lintasan sungai yang digunakan untuk balap kano ini berada di Sodongkopo. Yaitu, sungai Cijulang yang mengalir ke Muara Bojong Salawe dan Batukaras.

Peserta memulai start dari dermaga Sodongkopo menuju bawah jembatan Bailey Nusawiru-Batukaras dengan jarak tempuh 100 meter satu lap.

Per peserta hanya mengendarai satu kano yang terbuat dari fiber mirip seperti perahu yang memiliki satu dayung.

Ketua pelaksana kegiatan, Daniel Denny mengatakan, lomba balap kano ini merupakan melepas rindu warga Nusawiru yang sudah lama tidak dilaksanakan.

“Kita, menyambut halal bihalal warga yang sebelumnya lama tidak dilaksanakan,” ungkapnya.

Atraksi balap kano ini, diharapkan menjadi satu spot destinasi wisata di Kabupaten Pangandaran.

“Ya, saya harap balap kano ini bisa dipopulerkan lagi karena bisa menjadi ajang atraksi,” harapnya.

Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata yang kebetulan menghadiri lomba balap kano mengaku sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan olahraga tersebut.

Baca Juga  Laka Maut di Ciganjeng Pangandaran, Dua MD di TKP

Pemuda di Nusawiru ini, sekarang bisa memanfaatkan sungai yang indah ini sebagai ajang atraksi olahraga air.

“Balap kano ini, harus dipopulerkan. Karena, sungainya sudah ada yang tentunya apabila tidak dihidupkan maka hanya akan jadi pajangan,” kata Jeje.

Jeje berharap penyelenggaraan lomba balap kano ini bisa dibuat ke tingkat daerah dengan peserta yang lebih besar lagi.

“Kalau bisa pesertanya lebih banyak, karena sungai Cijulang ini kan panjang dan luas. Airnya tenang. Sangat cocok jadi arena balap kano,” jelasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *