NasionalNewsPendidikan

Telan Rp 5,8 Miliar, Bangunan SD Negeri 1 Babakan Pangandaran Akan Direvitalisasi

×

Telan Rp 5,8 Miliar, Bangunan SD Negeri 1 Babakan Pangandaran Akan Direvitalisasi

Sebarkan artikel ini

LENSAPANGANDARAN.COM –  Bangunan SD Negeri 1 Babakan di Pangandaran, Jawa Barat, akan segera direvitalisasi.

Bahkan, ditargetkan menjadi bangunan sekolah terbaik di Kabupaten Pangandaran.

Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata, mengatakan revitalisasi dilakukan untuk meningkatkan sarana dan prasarana sekolah serta kualitas mutu pendidikan.

“Nantinya, sekolah ini akan luar biasa bagus. Bukan sekedar bangunannya, namun juga fasilitasnya,” katanya, Rabu (18/9/2024).

Baca Juga  Idul Adha Tahun Ini, Alfamart Sumbangkan Sapi Kurban untuk Masyarakat Pangandaran

Untuk biaya pembangunan, Jeje menyebut akan menelan anggaran sebesar Rp. 5,8 miliar. Tapi, anggaran itu dirasa kurang.

“Karena, kita tidak ingin setengah-setengah. Kita ingin luar biasa. Kita ingin sekolah ini dilengkapi fasilitas perpustakaan, mushola, dan ruang terbuka hijau yang bagus.”

“Kita ingin jadi luar biasa. Jadi,  kemungkinan anggaranya nanti kita harus cari untuk tambahan,” ungkap Jeje.

Selama proses pembelajaran, nanti akan dilaksanakan sementara di bangunan yang tak jauh dari lokasi lama.

Baca Juga  Patut Ditiru! Tim Puskesmas Padaherang Pangandaran Woro-woro Waspada DBD

Jeje mengaku, selama dua periode memimpin Kabupaten Pangandaran lebih fokus pada pembangunan fisik bangunan sekolah.

“Bisa kita lihat, hampir 90 persen bangunan sekolah di Kabupaten Pangandaran sudah bagus.”

“Nah, sekarang tinggal meningkatkan kualitas pendidikan bagi siswa termasuk guru-gurunya,” jelasnya.

Baca Juga  Sopir Ngantuk, Minibus di Pangandaran Tabrak Pohon Mahoni

Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pangandaran, Iyus Surya Drajat, SD Negeri 1 Babakan akan menjadi sekolah percontohan dan dibangun jadi luar biasa.

Selain bangunannya bagus, sarana prasarana penunjangnya pun akan dilengkapi.

Sehingga, mutu pendidikan siswa didik akan meningkat dan lebih maju.

“Yang nantinya, akan dilakukan digitalisasi di sekolah ini. Sehingga, dapat terpantau dan terkoneksi langsung dengan UPI Bandung,” kata Iyus. [*]