LENSAPANGANDARAN.COM – Masih ingat dua anak punk yang menjadi korban terseret arus di laut Pangandaran, ternyata menyimpan cerita bagi tim SAR gabungan.
Pasalnya, untuk mengurus jenazahnya, tim SAR gabungan sempat kebingungan mencari keluarga kedua korban.
Kedua korban bersama rombongan yang merupakan anak punk sampai di Pangandaran tanpa membawa identitas.
Namun kini, salah satu dari jenazah korban telah pulang ke kampung halamannya.
Hal terse disampaikan AKP Sugianto selaku Kasat Polairud Polres Pangandaran.
Bahwa, jenazah atas nama Rafael asal Tegal Jawa tengah sudah dijemput pihak keluarga dan Dinas Sosial Tegal
“Orangtuanya didampingi dinas sosial datang dan mengakui bahwa itu (jenazah Rafael) adalah anaknya. Terus malam itu (26/3/2023) juga sekitar jam 12, jenazah langsung diberangkatkan ke Tegal dan akan dimakamkan di dekat rumah duka,” kata Sugianto.
Sementara untuk korban satu lagi yang disebut atas nama Iwan, sampai dengan Minggu (26/3/2023) pagi belum ada keluarga yang datang.
Tim SAR gabungan juga bersama Dinas Sosial Pangandaran sudah berusaha mencari menelusuri informasi tentang keluarga korban.
“Kita juga berkomunikasi dengan Dinas sosial di Karawang, tapi belum juga ada titik temu,” jelasnya.
Karena waktu yang diberikan oleh RSUD Pandega Pangandaran hanya 2 kali 24 jam, akhirnya jenazah satu korban lagi harus dimakamkan.
Jenazah atas nama Iwan dimakamkan di Astana Budha Desa Pananjung, Kecamatan Pangandaran.
“Jenazah yang dimakamkan di Pangandaran diberikan nama Mr. X, karena identitas secara resmi nama korban belum diketahui,” ucapnya.
Sementara, laporan awal nama korban itu berdasarkan keterangan dari temen-temen rombongannya.
Bahwa, korban yang satu atas nama Rafael yang diakui keluarganya dari Tegal. Dan korban kedua disebut atas nama Iwan asal Karawang.
“Jadi, memang dugaan korban yang kedua ini bernama Iwan. Tapi, sampai sekarang belum ada yang memastikan bahwa korban kedua itu bernama Iwan,” paparnya.
Sebelumnya, akibat bermain air di area larangan berenang, dua anak punk di Pangandaran dilaporkan hilang tenggelam.
Kejadian ini terjadi di sekitar Pos 5 Pantai Barat Pangandaran atau sekitar Pangandaran Sunset, Kamis (23/3/2023) sekitar pukul 11:00 WIB.
Kedua korban yang hilang tenggelam ini bernama Iwan (28) warga asal Karawang dan Rafael (17) berasal Tegal Jawa tengah.
Kemudian, tak lama kedua korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia dan ditemukan di lokasi yang berbeda.
Korban yang pertama atas nama Iwan ditemukan terdampar di sekitar landasan pacu Susi air pantai barat Pangandaran pada Jum’at (24/3/2023) sekitar pukul 20:40 WIB.
Kemudian, korban yang kedua atas nama Rafael ditemukan pada Sabtu (25/3/2023 sekitar pukul 08:00 WIB di blok Karangluhur yang jaraknya sekitar 3 kilometer dari tempat pertama korban hilang tenggelam. (*)