LENSAPANGANDARAN.COM – Januari adalah satu bulan untuk memperingati Kesadaran Kanker Serviks.
Dan satu momen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan kanker serviks.
Kanker serviks adalah satu penyakit kanker yang paling umum terjadi di kalangan perempuan.
Sebagian besar, kasusnya disebabkan oleh infeksi human papillomavirus (HPV).
Dari data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kanker serviks dapat dicegah melalui vaksinasi HPV dan deteksi dini.
Tentu, hal ini menegaskan pentingnya edukasi kesehatan reproduksi, terutama bagi perempuan dengan risiko tinggi.
Ada beberapa langkah pencegahan kanker serviks yang dapat dilakukan, di antaranya;
Pencegahan kanker serviks dimulai dengan vaksinasi HPV sebagai upaya perlindungan dini.
Selain itu, pemeriksaan kesehatan rutin seperti Pap smear dan tes HPV berperan penting dalam mendeteksi perubahan sel serviks lebih awal, sebelum berkembang menjadi kanker.
Satu rumah sakit megah di Kabupaten Pangandaran bernama RSUD Pandega turut mendukung upaya pencegahan ini.
Di antaranya, dengan menyediakan layanan konsultasi dan pemeriksaan kesehatan reproduksi.
Tim dokter spesialis kandungan (obgyn) di RSUD Pandega pun siap membantu masyarakat dengan memberikan edukasi, pemeriksaan, serta penanganan medis yang diperlukan.
Seorang Dokter spesialis kandungan di RSUD Pandega Pangandaran, dr. Arieff Kustiandi, Sp.OG, menekankan pentingnya deteksi dini dalam menangani kanker serviks.
“Deteksi dini dapat menyelamatkan nyawa dan memberikan peluang pengobatan lebih besar,” tegasnya.
Menurutnya, bulan Kesadaran Kanker Serviks ini menjadi pengingat untuk menghormati perjuangan perempuan yang menghadapi penyakit tersebut dengan keberanian.
“Cerita mereka adalah sumber inspirasi yang mengingatkan kita akan pentingnya dukungan keluarga, teman dan masyarakat dalam membantu mereka melewati tantangannya,” kata Arieff. [®]