NewsPolitik

Bikin Kaget, Ini Sumber Keuangan Pemda Pangandaran Bayar Utang Rp411,6 M

×

Bikin Kaget, Ini Sumber Keuangan Pemda Pangandaran Bayar Utang Rp411,6 M

Sebarkan artikel ini
Anggota DPRD Pangandaran, Iwan Ridwan

LENSAPANGANDARAN.COM – Masyarakat Pangandaran di kagetkan dengan ujug-ujug Pemerintah daerah (Pemda) mampu membayar utang sebesar Rp 134 miliar dari utang semula sebesar 411,6 miliar.

Kejutan ini membuat geger masyarakat Pangandaran, pasalnya mengingat usia masa jabatan bupati Pangandaran baru seumur jagung.

Baca Juga  Pilkada Pangandaran, Bawaslu Mulai Bentuk Panwascam

Menanggapi kebingungan ini, Komisi IV anggota DPRD Pangandaran, Iwan M Ridwan menjelaskan, kemampuan pemerintah membayar utang tersebut lantaran Pemda memiliki lima sumber pendapatan keuangan, diantaranya.

• Sisa Dana Alokasi Umum (DAU) selama 5 bulan yaitu dari Januari – Mei 2025 sebesar Rp 25 miliar.

• Dana Bagi Hasil (DBH) Pajak dan Non pajak pusat sebesar Rp 20 miliar selama 5 bulan.

• Dana Bagi Hasil (DBH) pajak provinsi selama lima bulan sebesar Rp 15 miliar.

• Penghasilan Asli Daerah (PAD) selama 5 bulan sebesar Rp 40 miliar.

• Pinjaman jangka pendek ke pihak bank bjb sebesar Rp 140 miliar.

“Kalau kita total dari semuanya itu, jadi totalnya sebesar Rp 240 Miliar,” ujar Iwan kepada sejumlah wartawan.

Saat ini, Pemda Pangandaran hanya memiliki beban hutang sebesar Rp 277,7 miliar. Menurut Iwan, utang tersebut meliputi sisa Utang Pemda Pangandaran tahun Anggaran 2024 sebesar Rp 137,7 miliar, dan Pinjaman Pemda Jangka Pendek ke bjb sebesar Rp 140 miliar

“Hutang kita sebenarnya Rp 137,7 miliar tetapi, kita di awal tahun yaitu pada tanggal 6 Januari 2025 pinjam jangka pendek ke bjb sebesar Rp 140 miliar. Jadi kalau di jumlah total utang kita tinggal Rp 277,7 miliar,” jelasnya.