LENSAPANGANDARAN.COM – Universitas Langlangbuana (UNLA) Kota Bandung melalui Program Magister Ilmu Hukum menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) berupa penyuluhan hukum tentang kewajiban saksi dalam peradilan pidana l.
Ketua Pelaksana PKM, Agus Hendrayana, menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terkait peran penting saksi dalam proses hukum pidana.
“Seringkali masyarakat masih kurang memahami tentang kewajiban saksi. Dengan adanya penyuluhan ini, kami berharap warga tidak ragu dan berani menjadi saksi dalam perkara pidana,” ujar Agus.
Agus menambahkan, pemilihan lokasi di Kabupaten Pangandaran didasari oleh adanya relasi yang kuat antara mahasiswa Magister Ilmu Hukum UNLA dengan masyarakat setempat.
“Kami melihat ada kedekatan dan kerja sama yang baik dengan masyarakat Desa Wonoharjo dan Desa Cikembulan. Hal ini menjadi alasan kami melaksanakan PKM di sini,” ucapnya.
Dalam kegiatan tersebut, UNLA menurunkan sebanyak 40 mahasiswa untuk terjun langsung memberikan materi penyuluhan.
Mereka membahas seputar kewajiban hukum seorang saksi, peran saksi dalam proses peradilan, hingga perlindungan hukum bagi saksi.
Pihak kampus berharap, melalui kegiatan PKM ini, kesadaran hukum masyarakat khususnya di bidang kewajiban saksi semakin meningkat.
Dengan demikian, warga tidak lagi merasa takut atau enggan memberikan kesaksian dalam perkara pidana.
“Semoga setelah kegiatan ini, partisipasi masyarakat dalam membantu proses hukum semakin besar, karena keberanian saksi merupakan salah satu faktor penting dalam penegakan keadilan,” pungkas Agus.
