Tomas Pangandaran Ungkap Dampak Utang Pemda Rp 350 Miliar
Sebarkan artikel ini
LENSAPANGANDARAN.COM – Tokoh masyarakat Padaherang Kabupaten Pangandaran Erwin M thamrin, mengungkap dampak buruk pinjaman utang pemda jangka panjang sebesar Rp 350 Miliar.
Erwin mengaku, merasa khawatir dengan pinjaman skema jangka panjang akan menjerat defisit jangka panjang dari setiap tahun anggaran dengan beban pembayaran di setiap tahunya.
Padahal, para pejabat di Kabupaten pangandaran akan berganti, seperti bupati dan wakinya, anggota DPRD serta para pejabat dilingkungan pemda lainya.
“Yang paling sulit diterima masyarakat yaitu sebuah legasi hutang yang disampaikan dari pemerintahan sebelumnya ke pemerintah yang akan datang” katanya melalui pesan suara whataps Senin, (4/12/2023).
Menyikapi hal ini, ia meminta kearifan seluruh pihak baik dari pihak pemerintah daerah dan masyarakat. Karena Menurut dia, bagaimana pun hutang itu sebuah beban untuk semua.
“Terlebih, Saya tidak yakin bahwa hutang itu tidak berbunga. Ini yang akan menjadi penyulit” ujarnya.
Sementara, kata Erwin, bila mengacu kepada pemerintahan negara dan pemerintahan daerah tentunya ada perbedaan yang signifikan.
“Kalau pemerintah daerah tidak menguasai pertambangan dan sumber daya alam lainya serta pendapatan pemerintah daerah juga terbatas” katanya.
“Apakah legasi ini akan menjadi residu daripada defisit anggaran di pemerintahan yang akan datang” tambah Erwin.
Oleh karena itu, Hal demikian harus disikapi serius dan bijaksana oleh semua pihak baik itu dari pemda maupun pihak masyarakat. (art)