LENSAPANGANDARAN.COM – Nenek Rasih warga Purwadadi mendapatkan bantuan rutilahu dari baznas dan Desa Purwadadi serta sumbangsih dari warga setempat senilai Rp15 juta.
Sebelumnya dikabaran Nenek Rasih tinggal di rumah tidak layak huni di Dusun Tangkeban RT 37 RW 07 Desa Purwadadi Kabupaten Ciamis.
Nek Rasih (70) mengalami kesulitan beraktivitas lantaran memiliki penyakit asam urat dan darah tinggi.
Sementara ia tinggal di rumah reot seorang diri karena sang suami telah meninggal dunia dan tidak memiliki keturunan.
Belakang ini nenek Rasih menjadi perhatian publik bahkan pemerintah desa dan dinas terkait merasa tersentuh dengan keluhanya.
Kepala Desa Purwadadi, Markun marhani melalui Cici Sekertaris Desa mengatakan langsung bermusyawarah mengambil solusi untuk menangani keluhan dari warganya.
“kami dari pemerintah Desa bersama masyarakat setempat mencari solusi agar Nek Rasih mempunyai tempat tinggal yang layak” kata Cici Kamis, (25/5/2023).
“Alhamdulillah, hari ini Nenek Rasih mendapatkan bantuan Rutilahu dari Baznas dan Masyarakat setempat sebesar Rp15 juta” katanya
Menurutnya, Nek Rasih memang kategori orang tidak mampu, untuk makan sehari-hari saja mengandalkan pemberian dari lingkungan sekitar.
Sebenernya kata dia, Nek Rasih penerima aktif bantuan dari pemerintah namun untuk bantuan yang sumbernya dari Kemensos sudah terputus/di non aktifkan.
“tapi setelah terputus kemudian disambungkan kembali dengan bantuan dari BLT DD” ucapnya.
“Saya juga sangat menyayangkan kenapa Nenek Rasih bisa terputus di kemensos. Pihak Desa juga merasa bingung ” ucapnya.
Sementara, Nenek Rasih berharap bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah yang bersifat berkelanjutan untuk menyambung hidup sehari-harinya.
“Mudah-mudahan ada bantuan lainya untuk kebutuhan makan sehari-hari karena saya tidak punya siapa-siapa lagi” harapnya. ,
Meski demikian, Rasih mengaku sangat senang telah mendapatkan bantuan pasalnya keinginan sejak lama bisa tercapai.
“Alhamdulillah, senang banget, soalnya saya kan hidup sendiri. Kalau hujan, terus banjir di rumah sendirian saya merasa bingung” ungkapnya. (art)
