LENSAPANGANDARAN.COM – Seorang PAM TPS 15 di Dusun Siruwatang Desa Tunggilis Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran meninggal dunia. Diduga kelelahan saat jaga di TPS.
PAM TPS 15 yang bernama Wagiman (45) ini meninggal dunia pada Sabtu (17/2/2024) sekitar pukul 05.00 WIB.
Ketua KPPS di TPS 15, Yanti Yuliana mengatakan, sebelum meninggal dunia Wagiman bertugas berjaga di TPS seperti biasanya.
“Hari Selasa (13/2/2014) sehabis Dzuhur, beliau sudah membantu membereskan tempat TPS persiapan untuk hari H,” katanya di dekat rumah duka Wagiman, Sabtu (17/2/2024).
Dalam menjalankan tugasnya, kata Ia, Wagiman sangat antusias membantu anggota KPPS dengan berjaga di TPS 15.
“Pas malam towong atau malam hari pemungutan suara, beliau tidak tidur berjaga di TPS sampai pagi. Beliau sangat lelah tapi semangatnya itu sangat membara untuk negara,” kata Yanti.
“Beliau tidak tidur, pagi-pagi izin pulang untuk mandi. Setelah mandi beliau ke TPS lagi, sampai siang sampai malam beliau antusias berjaga di TPS,” paparnya.
Kemudian, Kamis (15/2/2024) pagi, Wagiman sudah terlihat sangat lelah karena seusai bergadang berjaga di TPS dua malam.
“Meski lelah, beliau terlihat masih semangat. Cuman, terlihat lemas dan ngantuk. Istirahat memang sangat kurang karena beliau enggak istirahat,” jelasnya.
Saat menjadi PAM TPS, Wagiman bertugas di bagian pintu masuk ke ruangan TPS 15.
Kamis (15/2/2024) pagi usai perhitungan suara selesai dia izin karena memang dua malam tidak tidur dan sangat lelah.
“Nah, sebelum meninggal Sabtu (17/2/2024) subuh, Jum’at malam itu dia sakit muntah – muntah dan katanya sempat dibawa ke dokter kemudian dibawa lagi ke klinik tapi tidak tertolong,” kata Yanti.
Wagiman sakit muntah-muntah karena memang sebelumnya mengaku merasa pusing dan hal itu dikatakan pada Jum’at malam.
“Katanya pusing karena tidak tidur,” ungkapnya. (*)