LENSAPANGANDARAN.COM – Pemerintah melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran akan laksanakan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi pelajar yang tersebar di seluruh wilayahnya.
Program ini dikabarkan akan dimulai pada 4 Agustus 2025 dan dilaksanakan oleh seluruh Puskesmas di Kabupaten Pangandaran.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran, Yadi Sukmayadi, menyebut, pelaksanaan program ini akan melibatkan seluruh Puskesmas, termasuk dalam hal sosialisasi kepada sekolah-sekolah, baik secara langsung maupun daring.
“Program CKG ini akan dimulai serentak. Seluruh Puskesmas akan melaksanakan pemeriksaan kesehatan gratis untuk para pelajar,” katanya, Minggu (3/8/2025).
Dari total sekitar 65.153 pelajar berusia 7 hingga 17 tahun di Pangandaran, Dinkes menargetkan 50 persen di antaranya atau sekitar 32.576 pelajar mengikuti layanan pemeriksaan gratis tersebut.
“Jadi, seluruh tenaga medis di Puskesmas akan dikerahkan untuk mendukung kelancaran program ini,” ungkap Yadi.
Yadi pun memastikan kesiapan fasilitas pendukung mulai dari sarana, prasarana, hingga ketersediaan bahan medis habis pakai (BMHP).
“Pemeriksaan dilakukan dengan 13 indikator, meliputi status gizi, tekanan darah, kadar gula, tinggi dan berat badan, kondisi mata, telinga, gigi, hingga deteksi anemia,” ungkapnya.
Khusus bagi remaja putri, terutama di jenjang SMP dan SLTA, akan dilakukan pemantauan tambahan untuk status gizi.
Hal itu dilakukan sebagai bagian dari upaya pencegahan anemia dan masalah kesehatan reproduksi sejak dini.
Dalam pelaksanaan CKG, Dinas Kesehatan menurunkan tim medis lengkap dari berbagai profesi.
Di antaranya, dokter, bidan, perawat, petugas promosi kesehatan, hingga tenaga medis lain yang relevan sesuai dengan indikator pemeriksaan. [®]