LENSAPANGANDARAN.COM – Sekolah Menengah Kejujuran Negeri (SMKN) 1 Kalipucang kabupaten Pangandaran akan melakukan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025.
Sekolah dengan segudang prestasi ini membuka peluang bagi peserta didik baru untuk tiga jurusan yaitu, Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB), Kuliner dan Desain Komunikasi Visual (DKV).
Sekedar informasi, sekitar 30 persen siswa lulusan tahun ajaran 2025 dari SMKN 1 Kalipucang sudah diterima bekerja di sejumlah perusahaan ternama di Indonesia.
Dari total 142 siswa lulusan tahun ini, 43 di antaranya telah mendapatkan kepastian kerja bahkan sebelum ijazah terbit.
Bahkan belum lama ini, SMKN 1 Kalipucang mengelar acar bertajuk Pagelaran Seni Sanggar Seni Harmoni, para siswa menampilkan empat tarian tradisional hasil kreasi sendiri yang memadukan unsur budaya Jawa dan Sunda.
Program tersebut mendorong siswa untuk membentuk kelompok, menggali kisah legenda lokal, dan mengekspresikannya melalui tarian. Pagelaran ini bukan hanya menjadi wadah ekspresi seni, tetapi juga memperkuat nilai budaya, karakter, dan kerja sama antar siswa.
Pada SPMB tahun ini, SMKN 1 Kalipucang akan menggunakan sistem penyelenggaraan menggunakan 2 metode, pertama metode dalam jaringan (Daring) dan yang kedua, luar jaringan (Luring).
Wakil kepala sekolah, Heri Purwanto mengatakan, sebenarnya Luring ini sama saja seperti Daring, hanya saja bagi calon pendaftar datang langsung ke sekolah, dan kemudian nanti di bantu oleh operator sekolah untuk mendaftarkannya.
“Karena, kan ada orang yang tidak mengerti sistem, internet dan lainnya. Jadi sudah saja datang ke sekolah nanti dari pihak kami siap membantu bagi yang merasa kesulitan,” kata Heri Minggu, (8/6/2025).
Heri menambahkan, Pada sistem Daring dibuka mulai Pukul 08.00-20.00 WIB dengan mendaftar melalui website resmi SPMB yakni, https://spmb.jabarprov.go.id/apps/login, atau bisa juga melalui Aplikasi Sapawarga: HP Android/iOS (iPhone) ke App Store atau Play Store, Sapawarga.
Sedangkan pada sistem Luring dimulai pada pukul 08.00-14.00 WIB. Bagi pendaftar bisa datang langsung ke sekolah dengan membawa kelengkapan dokumen persyaratan menggunakan Stofmap Folio (Map Kertas) warna bebas.
SPMB 2025 dibagi menjadi 2 tahap, tahap 1 pada tanggal 10 – 16 Juni 2025 dengan Jalur Afirmasi, Domisili Terdekat, Mutasi dan Persiapan Kelas Industri. Sedangkan tahap 2 melalui jalur Akademik dan non Akademik mulai pada tanggal 24 Juni hingga 2 Juli 2025.
“Afirmasi ini yang memiliki KETM (Keterangan Ekonomi Tidak Mampu), KIP dan terdaftar di DTKS. Jadi siapapun Siswa SMP yang memiliki keterangan tersebut bisa masuk melalui pintu Afirmasi,” jelasnya.
Kemudian, jalur melalui Domisili terdekat. Heri mengatakan, domisili terdekat ini di peruntukan bagi siapapun pendaftar yang memiliki jarak dekat dengan sekolah SMKN 1 Kalipucang.
Berikutnya jalur mutasi, Heri menerangkan, jalur mutasi ini biasanya terjadi pada perpindahan tugas orang tuanya yang bekerja di dalam pemerintahan. Melalui jalur ini akan mendapatkan prioritas masuk ke SMKN 1 Kalipucang.
“Terahir, jalur persiapan kelas Industri, jalur ini di lihat dari nilai raport. Itu pendaftarannya di tahap satu,” ujar Heri.
Selanjutnya, tahap 2 jalur Akademik, Heri mengatakan, jalur ini di peruntukan bagi siswa yang memiliki prestasi di bidang Akademik.
“Misalnya nilai raport bagus. Dan atau kejuaraan-kejuaraan yang berhubungan dengan akademik, contohnya OSN atau olimpiade sains,” katanya.
Kemudian Jalur Non Akademik, Heri mengatakan, jalur itu seperti prestasi di bidang olahraga atau seni dan lainnya, yang penting siswa tersebut bisa membuktikan dengan sertifikat.
“Nah kejuaraan ini minimal di tingkat kabupaten, provinsi atau nasional,” tambahnya.
Sementara itu, untuk pengumuman SPMB tahap 1 pada tanggal 20 – 23 Juni 2025, pengumuman tahap 2 tanggal 9 Juli 202. Kemudian daftar ulang tahap 1 pada tanggal 20 -23 Juni dan tahap 2 tanggal 10 – 11 Juli 2025.
“Kita memulai tahun ajaran baru pada tanggal 14 Juli 2025,” jelasnya.
Lebih jauh Heri menjelaskan, tahun ajaran baru 2025 ini, SMKN 1 Kalipucang membuka 7 Rombel, DPIB dua rombel, Kuliner dua rombel dan DKV 3 rombel. Jika di bandingkan dengan dua tahun terakhir kuota tahun ini mengalami kenaikan.
“Satu rombelnya kan 36 orang, jadi kita buka 7 Rombel dengan totalnya sebanyak 252 orang, untuk tiga jurusan,” kata dia.
Untuk pintu masuk melalui Domisili terdekat memiliki kuota 10 persen, jalur afirmasi (KETM, PDBK) 25 persen dan 5 persen, sedangkan jalur mutasi (pindah tugas dan anak guru) dia persen dan tiga persen.
Selanjutnya jalur prestasi Akademik nilai raport sebanyak 25 persen, kejuaraan/penghargaan 5 persen dan kelas Industri sebanyak 20 persen. Sedangkan jalur non akademik sebanyak 5 persen.
