LENSAPANGANDARAN.COM – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Agus Subianto pulang kampung ke Pangandaran. Dia tiba di Pangandaran pada Minggu (5/11/2023) sore pukul 16.00 WIB.
Setibanya di Dusun, Haurseah, Desa Cijulang, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Agus langsung ziarah ke makam kedua orang tuanya, kemudian berkunjung ke masjid tempatnya mengaji.
Selain itu, Agus berkesempatan makan di warung nasi Ma Uti tempatnya beli makan sejak kecil. Di rumah makan Ma Uti Agus mencoba menjajal makan kesukaanya jengkol dan pete.
Malam harinya, Agus menghadiri hiburan rakyat yang digelar di Lapangan Serka Dedi Unadi Cijulang. Hiburan Rakyat bertajuk “TNI-POLRI Ngajaga Lembur Pemilu Damai dan Indonesia Maju” itu dihadiri ribuan warga masyarakat Pangandaran.
Warga yang hadir berkesempatan mendapatkan hadiah menarik dari KSAD Agus, pihaknya membagikan banyak hadiah, 50 sepeda listrik hingga sepeda motor.
Panggung Hiburan Rakyat itu dibuka oleh seniman ternama Jawa Barat, Egga Robot dan diakhiri pertunjukan wayang yang dipimpin Ki Dalang Kanha Giri Harja 2.
Dalam sambutannya KSAD Agus Subianto mengenang masa kecilnya di kampung Cijulang.
“Terimakasih banyak semua yang hadir, pulang kampung, desa penuh kenangan,” kata Agus kepada masyarakat Pangandaran.
Tak banyak yang disampaikan, bagi Agus Pangandaran merupakan kampung yang nyaman dan asyik.
“Dulu saya berenang di Situ Cisamping dan cari kerang di Pantai Batukaras,” katanya.
Agus mengatakan panggung hiburan rakyat ini dipersembahkan untuk warga Pangandaran.
“Bukan hanya untuk hiburan saja, tapi kami TNI-Polri ajak semua elemen masyarakat menyambut Pemilu damai tahun 2024 nanti,” ucapnya.
Disela-sela acara Agus berkesempatan untuk bernyanyi dan membawakan dua lagu favoritnya yakni Naif-Benci untuk Mencinta dan Bon Jovi – Thank You for Loving Me.
Sementara Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengaku bangga dan senang ada warga Pangandaran yang moncer karirnya tingkat nasional.
“Dulu ada Susi Pudjiastuti, sekarang ada Jenderal TNI Agus Subianto. Tentu kami warga Pangandaran bangga. Apalagi saat ini sudah dipromosikan jadi Panglima TNI. Kita doakan semoga secepatnya,” kata Jeje kepada wartawan.
Menurutnya Jenderal Agus adalah bukti ketekunan dan keuletan dalam bekerja hingga menggapai cita.
“Warga Pangandaran harus dapat meneladani Jenderal Agus, meski dari desa tidak boleh putus asa,” ungkapnya. (*)