LENSAPANGANDARAN.COM – Kepala Bidang pemuda dan olahraga Disdikpora Pangandaran, Arman danismaya menjelaskan, alasan stadion sudah diresmikan. Padahal, sarana dan prasarana belum selsai 100 persen.
“Jadi kita bertahap, cuma lapangan sudah layak digunakan, ya sudah. Kata Bupati bisa di pakai duluan” Ujar Arman Saat di wawancarai Sabtu, (23/12 /2023) di lokasi.
Ia menuturkan, anggaran untuk penambahan fasilitas di stadion Asmul jaya Wiradinata tahun 2024 sudah ada di Disdikpora.
Arman menyebut, penganggaran itu bukan anggaran untuk perbaikan. Tapi, anggaran baru untuk penambahan sarana di stadion Asmul jaya Wiradinata.
“Seperti jaring-jaring dibelakang gawang, penambahan pintu gerbang, tempat ganti pemain dan untuk toilet”.
“Tapi untuk nominal kurang tahu, Mudah-mudahan bisa mencukupi” kata Arman.
Dia mengklaim, stadion tersebut akan menjadi lapangan yang representatif. Sebab, ia menyebut, lapangan pertama di Kabupaten Pangandaran yang menggunakan rumput sintetis.
Untuk kedepanya kata dia, stadion Asmul jaya Wiradinata akan di komersialkan. Namun untuk nominalnya belum diketahui.
“Insya Alloh kita akan MoU dengan desa. Kemudian berapa harga siang dan harga malam hari. Nanti ada lampunya juga. Jadi bisa dibuka dimalam hari” ungkapnya.
Sementara itu, Eka Ramadani pemain sepak bola persib legend mengatakan, kondisi rumput dilapangan tersebut sedikit licin.
“Licin. Mungkin kurang raber aja kali karet-karet kecilnya. Mungkin tinggal di tambahin itu aja” singkat Eka.
Untuk informasi, Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata meresmikan stadion Asmul jaya Wiradinata Pada Sabtu, (23/12/2023) sore. Stadion tersebut memiliki khas warna merah.
Sebelum diresmikan, Stadion yang berlokasi di Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran Jawa Barat bernama lapangan Astana Mulya.
Stadion tersebut menghabiskan biaya Rp 4 Miliar lebih yang bersumber dari APBD kabupaten Pangandaran (Banprov) Kabupaten Pangandaran 2023. (art)
