Kesehatan

Pemkab Pangandaran Buat Satgas Pebgawasan MBG, Usai Adanya Dugaan keracuna

×

Pemkab Pangandaran Buat Satgas Pebgawasan MBG, Usai Adanya Dugaan keracuna

Sebarkan artikel ini
Bupati Citra Pitriyami saat menghadiri Milangkala Desa Pangandaran

LENSAPANGANDARAN.COM – Bupati Pangandaran menyayangkan adanya kejadian dugaan keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Cigugur pada Rabu (1/10/2025).

Ia menyebut bahwa lemahnya koordinasi pihak terkait dengan stakeholder, sebagai salah satu faktor penyebab terjadinya peristiwa tersebut.

Bupati Citra menyampaikan bahwa pihaknya tidak menyangka akan terjadi insiden seperti itu.”Karena, sebelum kejadian, hari Senin kami ada undangan koordinasi MBG. Hanya tujuh kabupaten-kota termasuk Pangandaran yang tidak diundang, karena dianggap kondusif,” ungakpanya usai rapat koordinasi monitoring dan pengawasan dalam rangka mendukung serta memperkuat program MBG di Kabupaten Pangandaran Kamis (2/10/2025).

Namun, dua hari setelah koordinasi tersebut, muncul laporan dugaan keracunan yang mengejutkan berbagai pihak, termasuk dirinya. Menurut Citra, hal ini menunjukkan masih adanya celah besar dalam koordinasi di lapangan.

“Jujur saja, dari awal memang tidak ada koordinasi sama sekali. Kami tidak tahu dapur MBG ada berapa, lokasinya di mana, bahkan yayasannya milik siapa,” tuturnya.

Bupati Citra menyatakan, bahwa kejadian ini akan menjadi bahan evaluasi menyeluruh, baik di tingkat daerah maupun antar instansi terkait. Ia juga menegaskan tidak ingin saling menyalahkan, melainkan mengajak semua pihak menjadikan peristiwa ini sebagai pembelajaran bersama.

“Kami akan menugaskan tim untuk lebih sering turun langsung. Insya Allah, minggu ini surat tugas untuk tim koordinasi akan segera dikeluarkan,” jelasnya.

Dengan langkah-langkah tersebut, Bupati Citra berharap kejadian serupa tidak akan terulang di masa mendatang dan pelaksanaan program MBG bisa berjalan lebih aman dan optimal.

Kepala Puskesmas Kecamatan Cigugur Nana Suharna mengatakan, sebanyak 7 siswa sudah pulang ke rumahnya masing-masing, sementara satu siswa masih dirawat.”Karena ada riwayat penyakit, mungkin kalau sudah membaik segera bisa pulang,” katanya.

Baca Juga  RSUD Pandega Pangandaran Klarifikasi Penanganan Medis Korban Laka

Dia mengatakan, pada sore hari kemarin, ada satu orang siswa dari MTS di Cigugur yang juga dibawa ke UGD. Diduga karena keracunan MBG.

Namun setelah beberapa saat mendapatkan perawatan dan kondisinya semakin membaik, ia bisa pulang ke rumah.(NUR)


Notice: ob_end_flush(): failed to send buffer of zlib output compression (0) in /home/lenc9662/public_html/wp-includes/functions.php on line 5471