News

Miris! Gula Aren Khas Langkaplancar Pangandaran Nyaris Punah

×

Miris! Gula Aren Khas Langkaplancar Pangandaran Nyaris Punah

Sebarkan artikel ini

Pangandaran Lensapangandaran – Wilayah Langkaplancar Kabupaten Pangandaran terkenal dengan keaslian gula aren bahkan menjadi oleh- oleh khas dari Langkaplancar.

Tidak heran karena wilayah Langkaplancar merupakan daerah perbukitan dan pegunungan yang tentunya banyak pohon aren yang tumbuh subur secara alami.

Namun seiring berjalannya waktu, kini gula aren asli Langkaplancar makin sulit dijumpai.

Hal tersebut disampaikan oleh ijan, salah seorang petani gula aren kepada media Lensapangandaran.

“Dulu masyarakat Langkaplancar banyak sekali yang bermata pencaharian sebagai tukang deras (petani gula aren), tapi sekarang sulit dijumpai soalnya banyak dari orang tua yang tadinya petani gula tidak mewariskan kepada anak- anaknya,” ungkapnya saat di wawancarai wartawan jumat, (03/03/2023).

Selain makin sedikitnya masyarakat yang menjadi petani gula aren, kini masyarakat banyak yang menjual pohon aren yang masih produktip kepada para pedagang untuk ditebang dan diabil sarinya.

“Kurangnya peminat masyarakat untuk menjadi petani atau penderas aren, sehingga banyak masyarakat yang menjual pohonya untuk ditebang, jadi tak heran kalau gula dan pohon aren makin sulit dijumpai di wilayah Langkaplancar,” paparnya.

Ijan merasa bingung anak muda zaman sekarang tidak begitu berminat untuk menjadi penderas aren, padahal petani gula dan hasil produksinya selalu diburu dan gampang dipasarkan.

Untuk mengantisipasi kelangkaan gula aren dan pohonnya, saya beserta para pecinta lingkungan di wilayah Langkaplancar akan mendorong setiap desa untuk menerbitkan Perdes.

“Kita akan dorong tiap desa untuk menerbitkan Perdes agar pohon aren menjadi pohon yang dilindungi dan masyarakat tidak lagi menjual pohon aren produktif kepada para pengusaha,” ucapnya.

Saya berharap gula aren asli Langkaplancar tetap menjadi oleh- oleh khas dan kedepan tidak lagi sulit dijumpai.

Baca Juga  Sebanyak 20 Ribu Kendaraan Bermotor di Pangandaran Tak Bayar Pajak

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *