LENSAPANGANDARAN.COM – Asean Paragames ke 12, Imas Yuniar (23) atlet cabang olahraga (Cabor) tenis meja warga Pangandaran diberangkatkan ke Negara Kamboja.
Imas Yuniar yang penyandang disabilitas tunadaksa ini merupakan warga Dusun Cihandiwung, Desa Sukahurip, Kecamatan/ Kabupaten Pangandaran.
Sebelumnya, pada Asean Paragames ke 11 yang digelar di Solo Jawa Tengah, Imas dapat mengharumkan nama Indonesia, Jawa barat dan Kabupaten Pangandaran.
Karena, saat Indonesia menjadi tuan rumah Asean Paragames ke 11, Imas atlet tenis meja ini berhasil meraih medali sebanyak dua emas dan dua perak.
Kini, Imas kembali mengikuti event Asean Paragames ke 12 yang digelar di Negara Kamboja. Dan pada tanggal 31 Mei 2023, Imas sudah diberangkatkan ke Kamboja.
Ketua NPCI Kabupaten Pangandaran, Wahyu Hidayah bersyukur, Imas bisa kembali mengikuti Asean Paragames ke 12 di Kamboja.
“Imas Yuniar ini, atlet disabilitas dari Cabor tenis meja satu-satunya dari NPCI Kabupaten Pangandaran,” ungkapnya, Kamis (1/6/2023).
Imas sudah berangkat Rabu tanggal 31 Mei 2023 pukul 03:30 WIB dan sampai di pukul 06:40 waktu di Kamboja.
“Semoga, Imas bisa kembali mengharumkan nama bangsa dan menjadi kebanggaan Kabupaten Pangandaran,” kata Wahyu.
Sementara untuk jadwal dan lawan Imas, dia mengaku belum tahu karena menunggu teknikal meeting.
“Tapi, Imas dipastikan akan mengikuti 4 nomor pertandingan. Mulai dari kelas Singgel, Doble Putri, mixed double dan beregu,” jelasnya.
Sebelum pemberangkatan ke Kamboja, Imas bersama atlet lainnya sudah digodok selama satu tahun di Solo Jawa Tengah.
“Jadi, semua atlet yang diberangkatkan itu sudah ikut TC, sudah pilihan atau sudah terseleksi. Termasuk, melalui ajang event – event sebelumnya,” paparnya.
Pada Asean Paragames ke 12 di Kamboja, ada 11 Negara yang mengikuti event tersebut. Termasuk, diikuti NPCI Indonesia.
“NPCI pusat, mengirimkan kontengen sekitar 500 orang yang terdiri dari atlet disabilitas sebanyak 268 atlet dan sisanya pelatih, asisten pelatih serta official,” ucap Wahyu. (*)
