LENSAPANGANDARAN.COM – Warga di Pangandaran, digegerkan dengan penemuan mayat perempuan tanpa busana yang mulai membusuk.
Sesosok mayat tersebut, ditemukan warga di sungai Citanduy wilayah Desa Pamotan Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran, Senin (5/12/2022) sore
Dan ternyata, sesosok mayat yang belum diketahui identitasnya ternyata sudah dicari cari SAR gabungan dari Kota Banjar.
Hal tersebut disampaikan oleh Kusnadi selaku Kepala Pelaksana Badan Penanganan Bencana Daerah (Kalak BPBD) Kota Banjar.
“Kita dengan Basarnas, sudah melakukan operasi SAR selama 3 hari. Kemudian, sekarang ada informasi penemuan mayat di sungai Citanduy wilayah Desa Pamotan, tim dari SAR gabungan Kota Banjar langsung menuju ke lokasi,” kata Kusnadi.
Menurutnya, jenis kelamin pada mayat yang dicari tersebut dinyatakan benar berjenis kelamin perempuan.
Memang, identitas belum diketahui karena tidak ada identitas. Tapi, ada 2 saksi yang cukup memperkuat.
“Jika dikaitkan dengan penemuan mayat perempuan disini (sungai Citanduy wilayah Desa Pamotan), disinyalir hampir 100 persen yang kita cari,” ungkapnya.
Karena, dengan penemuan sesosok mayat perempuan ini sebelumnya sudah diumumkan ke semua wilayah.
“Tapi, tidak ada yang merasa kehilangan. Termasuk, dari Cilacap, Banjar dan Ciamis, itu tidak ada,” katanya.
Sementara, jenazah perempuan dibawa ke RSUD Pandega Pangandaran untuk ditangani oleh tim medis.
“Tinggal, nanti diserahkan kepada pemerintah setempat. Apakah penemuan jenazah ini mau dikubur di wilayah Desa Pamotan atau dimana? Tinggal nanti, jika ada keluarga korban yang mencari akan diarahkan ke Desa Pamotan,” jelasnya.
Kronologis sebelum ditemukan di sungai Citanduy sekarang ini, kata Ia, sekitar 3 hari kebelakang pada sore hari itu ada seorang perempuan loncat dari jembatan yang berada di jembatan baru terminal Kota Banjar.
“Saat itu, ada saksi 2 orang. Makanya, setelah ada saksi kita melakukan operasi SAR dengan tim gabungan tim gabungan yang lainnya,” ungkap Kusnadi.
Tapi, untuk identitas pihaknya mengaku belum mengetahui pasti karena belum ada pihak keluarga yang mencarinya. (*)
